Tidak hanya Microsoft yang saat ini sedang ramai mengenai produk mereka yang bisa menjalankan bash shell di Windows 10 atau perubahan produk mereka menjadi open source ataupun juga port SQL Server di Linux.
Apple juga ikut serta dalam permainan ini yang berusaha mengalahkan Microsoft. Apple telah mengumumkan bahasa pemrograman Apple Swift mereka menjadi Open Source. Sekarang, Apple memberikan kabar yang mengguncang dunia komputer bahwa produk andalan mereka yaitu sistem operasi Mac OS X menjadi produk open source.
Berbicara pada Worldwide Developer Conference (WWDC), pada 1 April, CEO Apple Tim Cook mengatakan:
Di Apple, kami selalu menghargai Open Source. Kami menggunakan BSD Kernel tanpa menggunakan lisensi BSD. Itu adalah langkah pertama menuju Open Source. Dengan Swift yang telah menjadi produk Open Source, sekarang saatnya untuk mengambil langkah besar berikutnya dengan membuka sistem operaasi OS X. Ini akan memastikan posisi kami sebagai pemimpin inovasi Open Source.
Aslinya:
At Apple, we have always valued Open Source. We used BSD Kernel without even using BSD license. That was the first step towards Open Source. With Swift going Open Source, it is time to take the next big step and open Source OS X. This will ensure our position as the leader of Open Source innovation.
Free dan Open Source OS X Akan disebut FOSX
Tim Cook lebih lanjut menambahkan bahwa OS X selalu berarti Open Source X dan F baru di FOX singkatan Gratis seperti dalam 'App GRATIS mingguan di Apple Store'. Dia juga mengatakan bahwa versi open source dari OS X akan sepenuhnya kompatibel dengan hadrware Apple dan jika anda membeli MacBook atau iMac, itu akan datang bebas dengan itu.
Apple fans telah menyebut itu keputusan revolusioner, bahkan lebih besar dari memperkenalkan Apple Pencil. Mereka telah sepakat untuk membeli FOSX bahkan jika itu gratis.
Tags:
berita